Kedalaman skuad tetap menjaga tim nasional (timnas) Indonesia walaupun harus kehilangan tiga pilar kontra China dalam pertandingan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Shin tae Yong (STY) harus kehilangan tiga pemain pilar utama di pertahanan Tim garuda. Jsutin Hubner cedera dan dipastikan tidak ikut bertanding. Sementara Jordi amat dan Sandy Walsh pun dikabarkan mengalami kendala yang sama.
Meskipun demikian, kedalaman skuad mampu menjaga kekuatan timnas Indonesia. Perlu digarisbawahi, kualitas pemain timnas Indonesia saat ini hampir merata karena bermain di liga Eropa dan jadi andalan di klub Liga Top Asia.
Skuad Garuda saat ini dipenuhi dengan pemain yang berlaga di liga Eropa, pusat sepak bola dunia. Sebut saja Jay Idzes yang menjadi bek andalan Venezia di Serie-A Liga Italia.
Belum lagi berbagai pemain di Eradivisi, liga utama di Belanda, seperti Maes Hilgers, Eliano Reijnders, Calvin Verdonk, dan Thom Haye.
Ada juga Ragnar Oratmangoen menjadi striker FCV Dender EH di Jupiler Pro League, divisi teratas Liga Belgia.
Para pemain di luar liga Top Eropa juga merupakan pemain andalan di klubnya. Maarten Paes yang bermain di Dallas FC bahkan masuk ke jajaran MLS All Star yang juga ada Lionel Messi, Luis Suarez, Sergio Busquets, hingga Jordi Alba.
Asnawai Mangkualam pun bersinar di Liga Thailand bersama Port FC dan Jordi Amat di Johor Darul Ta’zom (JDT) di Liga Malaysia Super League.
Mereka yang secara reguler bermain untuk klub Eropa maupun luar liga Indonesia berpadu bersama talenta-talenta dari liga satu seperti Witan Sulaeman dan Rizky Ridho.
Selain itu, di atas kertas timnas unggul dari segi usia karena rata-rata berada di 25 tahun, sehingga masih energik dan berani.
Prediksi Line-Up Tim Garuda
STY diprediksi akan menggunakan skema 3-4-3 sebagai formasi dasar yang fleksibel menjadi 5-4-1 saat bertahan.
Gawang Indonesia diprediksi akan tetap dikawal oleh Maarten Paes yang performa konsisten mengawal gawang Indonesia.
Kemudian, untuk menekankan kekuatan pertahanan, peran lini belakang akan diserahkan kepada sang kapten Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Mees Hilgers.
Pertahanan timnas Indonesia saat ini selain solid, namun juga memiliki kedalaman yang baik. Ada Wahyu Prasetyo dan M Ferrari yang menjadi pelapis lini pertahanan Indonesia.
Skema tiga bek tersebut akan ditopang oleh dua sayap yang siap membantu pertahanan maupun penyerangan. Calvin Verdonk dan Asnawi Mangkualam di posisi flank kiri dan kanan. Asnawi bisa dimainkan kala Sandy Walsh dalam kondisi tidak fit.
Pada posisi sayap, STY tak kehabisan pemain. Sebab ada Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Shayne Pattynama, hingga Eliano Reijnders.
Professor Thom Haye akan jadi ‘konduktor’ lini tengah sebagai penghubung sekaligus menjadi orang pertama yang mematahkan serangan lawan. Thom Haye mungkin akan ditemani oleh Ivar Jenner mengawal pos tengah.
Indonesia berlimpah pemain di posisi tengah. Ada Ricky Kambuaya, dan Nathan Tjoe-A-On, bisa menjadi pelapis di posisi tengah.
Lini tengah akan mendapatkan bantuan dari dua pemain depan yang ikut bertahan sehingga terbentuk skema 5-4-1.
Adapun STY diperkirakan akan memainkan Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, dan Tijjani Reijnders. Adapun Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinand bisa diplot sebagai penggedor timnas Indonesia di lini depan bersama Ramadan Sananta, Hokky Caraka, Egy Maulana, Malik Risaldi,Dimas Drajad yang siap menjadi pengganti.
Adapun prediksi 11 pertama timnas Indonesia melawan China adalah:
Kiper: Maarten Paes;
Bek: Mees Hilgers, Jay Idzes, Rizky Ridho;
Tengah: Asnawi Mangkualam, Ivar Jenner, Thom Haye, Calvin Verdonk;
Penyerang: Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Tijjani Reijnders