Endrick masih belum menunjukkan tajinya di laga pramusim Real Madrid. Carlo Ancelotti menilai timnya harus bersabar menghadapi penyerang muda tersebut. Endrick resmi dihadirkan sebagai pemain anyar Real Madrid pada musim panas ini. Penyerang berusia 18 tahun ini akan berpartisipasi dalam tur pramusim tim Putih di Amerika Serikat.
Carlo Ancelotti memberi kesempatan kepada Endrick untuk tampil di laga pramusim. Endrick selalu bermain sebagai starter dalam laga melawan Milan dan Barcelona. Dipasang sebagai penyerang tengah, Endrick gagal memberikan ancaman nyata. Mantan pemain Palmeiras ini tak mampu mematahkan bolanya dan mengalami kekalahan demi kekalahan.
Ya, Real Madrid kalah 0-1 dari Milan dan 1-2 dari Barcelona di laga uji coba. Endrick pun menjadi sasaran kritik para penggemar, hingga banyak yang menyebutnya sebagai pemain yang dilebih-lebihkan. Ancelotti tak membiarkan kritikan yang ditujukan kepada Endrick mengganggunya. Don Carlo meminta fans bersabar karena Endrick masih muda dan perlu uji coba.
Anda harus bersabar menghadapinya, dia telah menunjukkan kualitas dan bakat hebat. “Seperti [Arda] Guler tahun lalu, kita tidak boleh memberikan tekanan pada pemain muda,” kata Ancelotti usai laga Real Madrid-Barcelona, seperti dilansir AS Diario.
“Dia mendapat banyak tekanan. Dia adalah pemain yang dicintai di seluruh dunia, terutama di Brasil, tapi Anda harus bersabar dengan para pemain, terutama yang muda,” lanjutnya. “Endrick adalah penyerang tengah, terkadang dia bisa bermain sebagai gelandang serang, tapi posisinya di lapangan cukup jelas. Dia tidak seperti Bellingham atau Rodrygo yang bisa bermain di posisi berbeda. “Posisinya sangat jelas,” kata Don Carlo.